Menjajal Pasir Hingga Mengejar Sunset Di Lampuuk

Aceh merupakan Provinsi terbarat Indonesia. Aceh dihiasi dengan wisata alam dari gunung, hutan serta laut dan pantainya yang  penuh pesona. Misalnya Gunung Goh Leumo atau Hutan Seulawah Agam dan Dara, juga Hutan Gunung Leuser, bisa dijadikan pilihan untuk menikmati ranumnya alam Aceh. Namun yang ingin aku ceritakan kali ini adalah pantainya. Aceh punya laut dan pantai yang tidak kalah kerennya dari Raja Ampat. Jika kalian berkesempatan mengunjungi Aceh, Lampuuk (Red: Lampu’uk)adalah Salah satu pantai yang wajib kalian singgahi.

Lampuuk terletak di wilayah Kabupaten Aceh Besar, Desa Meunasah Mesjid, Lhok Nga, tepatnya jalan Banda Aceh-Calang, sekitar 15 KM dari kota Banda Aceh. Dikarenakan  jalan ke Lampuuk belum ada angkutan umum yang beroperasi , jadi untuk mempermudah kita menuju pantai tersebut, seharusnya kita punya kendaraan pribadi, baik mobil ataupun sepeda motor. Namun jikapun tidak ada, bukan jadi halangan untuk bisa menikmati pantainya, jasa abang Becak, ojek ataupun jasa-jasa rental kendaraan sudah banyak menjamur dimana-mana. Seperti Motto memenuhi hasrat akunya ”Dimana ada kemauan disitu ada jalan” apapun caranya yang penting tidak mengganggu spesies lainnya yang hidup berdampingan dengan kita, bisa kita manfaatkan untuk mencapai tujuan.

Pantai yang menghadap telak kearah Samudera Hindia terhampar sekitar 5 Km dan berbentuk teluk itu punya segalanya untuk kita nikmati. Dari Tebingnya hingga pasir pantai yang putih lembut memanjakan kaki, Laut yang berwarna bersih hijau biru, bahkan saat kita melempar jauh sejauh mata kita punya kuasa memandang, akan terlihat gunung-gunung yang menjulang tinggi kokoh bak dalam lukisan para seniman. Bahkan disore hari jika cuaca mendukung kita bisa melihat pemandangan Matahari tenggelam di ufuk barat yang seakan membenamkan diri ke perut bumi, mesti diabadikan dengan photo dan itu sangat-sangat indah. Untuk bisa menikmati keindahan itu semua. kita tidak terlalu dalam untuk merogoh kocek, tiket masuk Cuma Rp 3.000, dan parkiran Mobil hanya Rp 5.000 bukanlah harga yang mahal dan berlebihan dari semua keindahan alam yang dianugerahkan Tuhan dipantai tersebut.

http://gubukpenulis.blogspot.com/2015/11/lampuuk.html

Sebagai tambahan di Lampuuk juga ada fasilitas snorkling, Surfing sampai Banana Boat untuk dicoba. Walaupun harus mengeluarkan biaya tambahan, itu bukanlah biaya besar untuk sedikit bersenang-senang dengan sensasi yang kita dapatkan.

Hari libur biasanya pantai tersebut akan dipenuhi para penikmat pesona alam dan para pemadu kasih baik muda mudi dan tua. Tapi juga bukan pilihan salah jika kita memilih hari-hari biasanya. Apalagi di sore hari, bukan sedikit yang terus berulang kali hadir hanya untuk menghadiri acara si-Mentari sore pamit.


Apakah anda tidak ingin menikmatinya atau haruskah anda melewatkannya?

0 Response to "Menjajal Pasir Hingga Mengejar Sunset Di Lampuuk"

Post a Comment